Banjir Bandang Sumatra: Jasa Raharja Bergerak Cepat Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Bencana banjir bandang yang melanda Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat pada akhir November lalu meninggalkan dampak besar bagi sejumlah wilayah. Salah satunya terjadi di Kampung Apa, Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Sumatra Barat, yang mengalami kerusakan parah akibat banjir bandang dan tanah longsor. 

Peristiwa tersebut memaksa ratusan warga mengungsi. Berdasarkan data, tercatat 220 kepala keluarga atau 550 jiwa terdampak, dengan empat orang ditemukan meninggal dunia dan dua warga lainnya masih dalam pencarian oleh tim gabungan.

Sebagai bentuk kepedulian serta tanggung jawab sosial perusahaan, Jasa Raharja bersama Ditlantas Polda Sumatra Barat menyalurkan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak di Posko Lubuk Minturun, Jumat (5/12/2025). Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh perwakilan Divisi Pelayanan dan TJSL Jasa Raharja Kanwil Sumatra Barat kepada Koordinator Posko untuk kemudian didistribusikan kepada warga yang membutuhkan.

Usai penyerahan di Lubuk Minturun, rombongan Ditlantas Polda Sumbar melanjutkan pendistribusian bantuan ke Posko Tanggap Darurat BNPB Sumatra Barat. Bantuan diserahkan langsung kepada pihak BNPB sebagai dukungan pemenuhan kebutuhan warga dan percepatan penanganan darurat. Kolaborasi ini dilakukan agar proses distribusi bantuan dapat berjalan cepat, tepat, dan menjangkau seluruh masyarakat yang terdampak secara merata.

Adapun bantuan yang diberikan berupa bahan pangan dan kebutuhan pokok yang disesuaikan dengan kondisi darurat di lapangan. Masing-masing posko menerima antara lain 25 botol kecap, 12 kotak air mineral, 224 mie instan cup, 65 karung beras, 140 kotak susu, 220 kaleng sarden, 200 bungkus mie instan, serta 700 butir telur. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang tengah mengalami keterbatasan logistik akibat kerusakan permukiman.

Plt. Direktur Utama Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, menyampaikan bahwa Jasa Raharja berkomitmen untuk hadir secara cepat dalam kondisi kedaruratan.

“Banjir bandang yang terjadi di wilayah Sumatra beberapa waktu lalu telah menimbulkan dampak besar bagi masyarakat, termasuk di Lubuk Minturun. Melalui bantuan sosial ini, kami berharap dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar warga selama masa tanggap darurat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa penyaluran bantuan dilakukan secara terkoordinasi agar tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi warga terdampak.

Dewi juga menegaskan bahwa kepedulian sosial merupakan bagian dari peran Jasa Raharja sebagai BUMN yang tidak hanya menjalankan layanan publik, tetapi juga tanggap terhadap kondisi masyarakat.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah, BNPB, Polda Sumatra Barat, serta seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan bencana. Sinergi ini sangat penting agar masyarakat bisa segera pulih dan bangkit,” katanya.

Melalui kegiatan ini, Jasa Raharja berharap bantuan yang disalurkan dapat mendukung proses pemulihan awal masyarakat Lubuk Minturun, sekaligus memperkuat kesiapsiagaan dan kerja sama antarinstansi dalam menghadapi bencana di masa mendatang.

Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator *

Lebih baru Lebih lama